Catatan harian yang semakin renta dan tua

Selasa, 05 September 2017

[Ebook Review] LDR (Long Distance Relationship Series) - L'eternita di Roma By Cassandra Massardi & Silvarani

Judul Buku: LDR (Long Distance Relationship Series) - L'eternita di Roma
Penulis: Cassandra Massardi & Silvarani
Penerbit: PT. Gramedia Pustaka Utama
Tebal Buku: 256 Halaman
Tahun Terbit: 2015
ISBN: 978-602-03-1599-7
Rating: 3/5

Dengan backpack belel, kalung berbandul kompas, dan tongsis, Carrie sangat berani dan percaya diri untuk bertualang seorang diri di kota penuh cinta, Roma. Mulai dari Colosseum, Spanish Steps, Ponte Sant'Angelo, dan tempat-tempat terkenal lainnya, semua ia kunjungi. 
Semua tempat itu penuh cinta. Semua memancarkan energi cinta bahagia untuk turis yang datang. Namun, siapa sangka, di sana Carrie bertemu dengan seseorang yang justru tengah menagih janji kota Roma.
Janji apa?
Janji L'eternita di Roma....
Apakah janji itu benar-benar ada?
Atau hanya mitos yang melegenda?
Tentunya di bawah naungan langit Roma, Carrie akan menemukan jawaban.

****

Carrie adalah seorang penerjemah hobi traveling yang beruntung dapat berangkat liburan ke Roma secara gratis. Seluruh persiapan keberangkatan hingga hari pesawat membawanya meninggalkan tanah air, Carrie benar-benar bersemangat. Ia sudah membayangkan jadwal dan agenda tour yang sudah ia susun matang-matang, juga makan burger langsung di negaranya. Namun, sialnya, belum lama menginjakkan kaki di kota Roma, ia malah kecopetan. Uang hilang dan belum makan, Carrie akhirnya memutuskan untuk beristirahat di Spanish Steps, salah satu tempat terkenal di Roma. Siapa sangka, ia justru bertemu dengan Demas, cowok Indonesia tampan yang sedang patah hati.

Demas yang galau karena diputuskan Alexa entah harus merasa bersyukur atau tidak dipertemukan dengan Carrie, cewek energik dari Indonesia yang seolah tak pernah kehabisan tenaga. Karena rencana jalan-jalannya bersama Alexa berantakan akibat perpisahan tak terduga, Demas pun memutuskan untuk menghabiskan tahun barunya bersama Carrie. Bukan sesuatu yang istimewa, Demas yang sesama dari Indonesia tak pelak kasihan juga Carrie tidak punya tujuan dan uang, sementara Carrie merasa bertanggungjawab atas Demas yang patah hati diputuskan pacar agar jangan sampai bunuh diri. Siapa sangka, pertemanan yang terjalin atas nama rasa saling kebangsaan itu justru mengubah akhir tahun keduanya. Demas ternyata seru, dan Carrie benar-benar teman yang baik bagi orang yang sedang patah hati. 

****

Bukunya bagus, ceritanya pun menyenangkan. Memuat kisah cinta yang sudah lazim diangkat dalam kisah perjalanan saat liburan, tapi harus saya akui kehadiran tokoh Carrie betul-betul memberi warna tersendiri. Sifatnya yang acuh dan fun membuat buku yang dibumbui adegan patah hati dan putus cinta di awal-awal bab membuat bukunya jadi sedikit menggembirakan. Karakter Demas pun saya suka, ternyata meski menye-menye dalam urusan cinta, Demas mahir dijadikan teman yang mengasyikkan.

Untuk latar dan settingnya saya suka. Karena beberapa tempat pernah dijadikan setting dalam buku-buku milik Dan Brown yang sudah pernah saya baca, rasanya seperti nostalgia dan jadinya makin pengin jalan-jalan ke Roma. Penggambaran dan penjelasan setting lokasinya tidak flat dan tidak membosankan kala dibaca. Pun dengan cerita-cerita atau sejarah di balik lokasi-lokasi tersebut. Bukunya jadi nggak cuma menyajikan kisah cinta, tapi juga pengetahuan dan bisa dijadikan referensi traveling.

Hanya saja, anti klimaksnya saya nggak suka. Entah kenapa terasa nggak asyik dan terlalubmainstream. Memang sih, kandasnya hubungan Demas Alexa alasannya masuk akal, tapi tetap tidak menyenangkan. Walau begitu, saya menantikan kisah dalam buku keduanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar