Catatan harian yang semakin renta dan tua

Selasa, 10 Oktober 2017

[Ebook Review] LDR - L' amore di Romeo By Cassandra Massardi & Silvarani

Judul Buku: L' amore di Romeo
Penulis: Cassandra Massardi & Silvarani
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Cover Designer: Marcel A.W.
Photos By: Frans Hambali / Maxima Pictures
Terbit: 2015
Tebal Buku: 256 hlmn.; 20 cm
ISBN: 978-602-03-1813-4
Rating: 💖💖💖

Cinta abadi tak hanya ada di Roma!
Untuk sementara, biarlah Carrie beranggapan begitu. Jadi sekarang, mari lupakan kesedihan dan siap melangkah ke depan!
Carrie pun berkenalan dengan kota baru yang siap mengobati luka hatinya, siap memperkenalkan cinta baru untuknya.
Nama kota kecil itu adalah Verona....
Di tempat yang menjadi saksi kekuatan cinta abadi Romeo dan Juliet itu, Carrie berharap Verona memberinya kesempatan untuk merasakan cinta. 
L' amore di Romeo - cinta seorang Romeo....
Semoga Verona tak mengecewakannya.
Semog ia bisa mengobati luka hati Carrie.
Dan mempertemukan Carrie dengan Romeo-nya....

****

Setelah pernikahan dan kematian Alexa, Carrie yang walau masih cinta Demas memutuskan untuk melupakan laki-laki itu. Bertahun mereka putus komunikasi, Carrie yang masih magang di salah satu agen travel kembali ketiban durian runtuh. Salah satu seniornya yang akan menjadi guide ke Verona tidak bisa turut serta jadi Carrie secara khusus diminta untuk menggantikan.

Dalam kondisi masih gagal move on, Carrie menjelajahi kota Verona bersama para anggota tour dan Stela, guide yang memang juga sudah dipersiapkan di sana. Carrie yang hatinya masih dihuni seseorang dari masa lalu pun tak henti terkagum-kagum dengan kota kecil itu, kota yang mengabadikan kisah cinta Romeo-Juliet di berbagai tempat. Kamar Juliet tempat ia biasa sembunyi-sembunyi menyambut dan memadu kasih, makam Juliet yang begitu terasa kemuramannya, dan lain-lain. Sayang, di kota romantis itu, Carrie belum juga punya pasangan.

Namun, secara tak terduga, sosok bayangan masa lalu itu kembali. Carrie secara tak sengaja menangkap sosok Demas di lobi hotel tempatnya menginap. Namun, ketika sebuah pertemuan yang dinanti-nanti datang, yang muncul bukan Demas, melainkan Paul, pria yang dulu pernah bertemu dengan Carrie di pesta pernikahan Demas dan Alexa.

****

Setelah ending buku pertamanya yang mendayu-dayu, buku ini hadir dangan atmosfer yangbkembali ceria. Seperti biasa, Carrie yang berisik selalu bisa menghangatkan suasana. Prolognya bikin bertanya-tanya sih di awal dan bikin saya agak pesimis kalau bukunya bakal lebih sedih dibanding L'eternita di Roma. Tapi, dugaan saya salah. Menjadi tipe pembaca yang positif thinking dan nggak langsung tutup buku walau openingnya kurang disuka memang menyenangkan.

Dan... Tidak diduga, buku ini lebih bikin baper dibanding buku pertama. Perjalanan Demas dan Carrie memang menyenagkan dan romantis, tapi, buku ini lebih dari itu. Romantis, hangat walau setting ceritanya musim dingin, menyenangkan dan yang tetap bikin pembaca sangat menikmati. Detail tempat liburan di Verona yang dijelaskan secara apik, foro-foto yang diikusertakan bikin saya bisa membayangkan bagaimana suasana kora itu. Belum, tambahan beberapa dialog dan puisi dalam kisah cinta putri Capulet itu. Sebenarnya, saya nggak terlalu suka dengan kisah cinta Romeo dan Juliet karena endingnya saya nggak suka. Walau seperti kata Paul, ending cerita itu dikatakan happy atau sad sebenarnya bergantung dari sudut pandang pembacanya. Tapi, mengingat bagaimana cerita itu mendunua juga diksi dan puisinya yang indah indah, saya jadi kesengsem dan pengin baca versi sastra Inggrisnya juga.

Untuk karakter, saya suka banget dengan Paul. Dia terasa 'amat laki-laki', agak mellow sedikit kalau sudah berhubungan dengan keluarganya, tapi nggak semellow Demas dalam hal cinta. Paul terasa agak pesimis dengan cinta, tapi bagi saya itu realistis, dan saya suka. Poin tambahannya, dia penulis. Dan, caranya saat membicarakan sesuatu sedalam cinta bikin hati berbunga. Bukan karena dia gombal, tapi memang quoteable banget.

Namun, sayang, dari banyak hal yang saya suka di atas, saya hanya bisa kasih tiga love
 Kenapa? Endingnya nggak sesuai hati saya, kurang suka.

2 komentar:

  1. Aku juga sudah baca nove ini kak. Aku malah lebih suka filmnya daripada novelnya. Salam kenal ya kak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah aku malah belum nonton filmnya. Bikin penasaran sih, di novel yang cover film ada pic cuplikan adegan2 gitu dan kayaknya emang seru
      Salam kenal juga yaa :))

      Hapus