Catatan harian yang semakin renta dan tua

Minggu, 31 Juli 2016

Untuk Re - Surat Cinta Secret Admirer

Sumber Gambar
A million stars up in the sky

one shines brighter I can’t deny

A love so precious a love so true

a love that comes from me to you

Hai Re... 
Terima kasih sudah menyempatkan waktumu membaca surat ini. Sebelumnya, mungkin kau sedang sedikit bertanya-tanya mengapa aku menulis surat untukmu padahal kita hidup bertetangga. 

I have a confess. Aku ingin mengakui sesuatu yang mungkin tidak pernah terpikirkan atau pun kau bayangkan sebelumnya. Sesuatu yang mungkin saja akan menggelikan, sesuatu yang mungkin juga dapat mengusik kenyamanan kita sebagai dua orang yang telah bersahabat sejak lama.

Re... sejak hari pertama kau pindah menjadi tetanggaku tujuh tahun lalu, sejak kali pertama aku melihatmu, sejak saat itu aku yakin dengan pasti bahwa hatiku sudah bukan milikku lagi. Ia telah dicuri oleh seseorang yang bahkan baru pertama kali aku temui. Seseorang yang asing, tetangga baru yang bahkan namanya pun tak ku tahu. 

Aku jatuh cinta  pada pandangan pertama!

Aku tahu sudah terlambat untuk mengakuinya sekarang, tapi menyembunyikan cintaku selama bertahun-tahun adalah kesalahan yang sangat aku sesali. Mungkin saja keadaannya akan berbeda jika saja aku punya sedikit keberanian dan mengakui perasaanku dari awal. Mungkin saja saat ini yang berada di pelukanmu sambil mengambil foto pengantin baru adalah aku, bukan dia. 

Kini, meski takkan ada gunanya lagi, aku ingin mengakui semuanya, mengakui perasaanku yang sejak dulu selalu terpaut padamu.

Aku mencintaimu Rajendra Adyatama

2 komentar: