Catatan harian yang semakin renta dan tua

Kamis, 25 Mei 2017

Ketika Ceritamu Didengarkan

Sumber Gambar
Warung Blogger sudah berusia enam tahun, nggak kerasa pula saya ngeblog juga sudah hampir menyentuh angka tersebut, walau baru dua tahun belakangan ini saya benar-benar aktif dan mengisi blog saya dengan konten yang bermanfaat. Awal mula ngeblog memang bukan karena inisitaif sendiri tapi karena tugas sekolah yang diharuskan untuk diposting menggunakan blog pribadi. Waktu itu saya masih duduk di SMK jadi belum melihat betul apa manfaat dari menulis secara online. Namun demikian, sejak awal nama blog saya tidak pernah berubah. Tetap mengguakan Diary Lusuh hingga sekarang.

Kesukaan saya pada cerita ataupun hobi saya di dalam bercerita menjadi pemicu utama keapa saya mulai aktif untuk mengisi blog dengan berbagai macam tulisan. Awalnya, blog tersebut hanya berisi tulisan-tulisan absurd dengan unsur komedi. Beberapa di antaranya diambil dari pengalaman yang murni pribadi. Sisanya, sekedar pemikiran nggak jelas yang jauh dari kata kritis dari seorang gadis belia.

Waktu berlalu, blog saya mulai dikenal orang walau masih terbatas pada teman-teman sekelas yang pasrah dipaks membaca, atau beberapa teman sosial media yang iseng-iseng demi mencari hiburan. Tapi, tidak saya duga, dari situlah pengunjung blog saya mulai berkembang. Mulai dari teman hingga orang asing yang kebetulan mampir tapi lalu betah untuk singgah lagi dan lagi demi satu episode terbaru cerita bersambung ataupun update-an pengalaman lucu dan menghibur yang saya alami.

Saat itulah saya benar-benar mersakan best moment selama ngeblog. Menyadari bahwa kini tulisan-tulisan saya digemari dan dibaca banyak orang, cerita-cerita saya mengundang perhatian dan kini didengarkan adalah salah satu anugerah Tuhan yang tidak bisa saya bantah. Karena dalam kehidupan nyata saya, sikap cerewet saya kerap membosankan. Ketika saya menceritakan sebuah film favorit tanpa henti, ketika saya menungkapkan rasa puas setelah membaca buku tertentu, atau ketika saya sekedar melontarkan gurauan sederhana namun nyatanya dirasa mengganggu.

Blog saya mungkin terlihat sepi follower ataupun komentar, tapi lewat akun media sosial pribadi saya, beberapa pembaca kerap mengirimakan pesan demi mengungkapkan rasa sukanya atau sekedar menagih kelanjutan suatu cerita yang belum menemukan ending-nya. Di saat itu, saya merasa menjadi pembicara, pencerita yang tak kasat mata. Momen ketika kita didengarkan dengan saksama oleh lawan bicara buat saya adalah salah satu penghargaan tertinggi dalam menjalani hidup dan itu saya dapatkan dari ngeblog. Ketika pembaca tidak jenuh dan dengan serius membaca tulisan saya hingga selesai walau hanya satu judul, di saat itu saya benar-benar merasa didengarkan.

Inilah pengalaman terbaik saya selama ngeblog. Tapi, tidak berhenti sampai disitu, masih ada pengalaman lainnya yang membuat saya semakin bahagia. Di antaranya adalah ketika memenangkan lomba menulis yang diharuskan untuk diposting dalam blog pribadi. Momen tersebut semakin menambah kebaikan-kebaikan yang saya peroleh dari aktivitas menulis secara online. Dipilih sebagai pemenang suatu lomba membuat saya merasakan nilai yang lebih. Bahwa tulisan saya, cerita saya, tidak hanya untuk didengar tapi naik tingkat menjadi cukup layak untuk didengarkan. Ditambah ketika saya mulai aktif menulis resensi buku yang kemudian membuat salah seorang penulis yang cukup terkenal tidak ragu mengirimkan buku terbarunya untuk saya baca dan dibuatkan resensi. Perasaan saya semakin membuncah oleh fakta baru bahwa ternyata tulisan saya, cerita saya, mampu mendatangkan manfaat tidak hanya bagi diri saya sendiri tapi juga bagi orang lain.

Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba blog ulang tahun ke-6 Warung Blogger



6 komentar:

  1. penghargaan terbesar adalah ketika dapat menebar inspirasi dan memberi informasi bagi pembaca ^_^

    BalasHapus
  2. Wah asik gurunya keren mewajibkan bikin tugas pake blog. Bener kok,, ngeblog itu asik. Nambah tahu dan nambah silaturahmi juga.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bener Mbak. Bersyukur banget dikenalin sama Blog sejak dini

      Hapus
  3. Saya baru 5 bulan belajar menulis dan ngeblog. Semoga bisa serius terus ngeblognya hingga saya punya best moment disaat ngeblog seperti mba 😃

    BalasHapus